Minggu, 25 Oktober 2015

Tak ada Jama’ah, Pengajian Anak Masjid Manhajuth Thullab Menjadi Bimbel



Firman allah swt dalam QS Fathir : 29
“ Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan sholat dan menafkahkan sebagian dari rizqi yang Kami berikan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi.”

Mengajari anak-ank mengaji adalah tugas kita sebagai orang tua untuk mendidik anak karna anak adalah titipan allah yang harus dijaga dan di didik dijalan allah.

Bandung—Sebagai agama mayoritas, tak heran bila banyak sekali masjid-masjid yang berdiri di indonesia. Seperti di Kampung Jati, Manisi, rt05/rw06 kelurahan Pasir Biru. Mesjid yang berdiri berdekatan membuat beberapa kegiatan tak berjalan semestinya.
Kegiatan pengajian anak-anak yang seharusnya menjadi rutinitas setiap bada maghrib sampai dengan Isya di masjid Manhajuth Thullab salah satunya, karena permasalahan jumlah jama’ah anak-anak membuat kegiatan berganti alih menjadi kegiatan bimbel.
“Dimasjid Manhajuth Thullab ini tidak diadakan pengajian untuk anak-anak, karena anak-anak disekitar sini sudah mengkuti pengajian rutin dimasjid Nurul Iman. Namun, kami membuka bimbel bagi anak-anak mulai bada maghrib sampai menjelang isya, dan untuk sekarang jumlah perserta hanya 2 orang,” ujar Defina (20), salah satu pengajar bimbel.(12/10)
Meskipun masjid Manhajut Thullab tidak mengadakan pengajian untuk anak-anak, DKM masjid tetap mengadakan pengajian ibu-ibu yang dilaksanakan setiap hari senin dan selasa pukul 14.00 wib. Bahkan, pengajian ibu-ibu sudah dijadikan kegiatan rutin warga setempat.
Reporter: Doni Anggola (11440200__)
TUGAS ke-3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar